5 Tips Aman Menggunakan PC atau Laptop || Oleh John Richardo

Penggunaan komputer PC dan laptop adalah kebutuhan yang tidak terlepas dari kegiatan kita sehari-hari, dari sekolah, kerja, berkreatifitas, dsb. terutama di masa pandemi sekarang ini.

Untuk itu kali ini kita akan mengulas 5 tips aman menggunakan komputer atau laptop.

1. Selektif saat menggunakan flashdisk atau media penyimpanan external lainnya
Flashdisk merupakan salah satu media penyimpanan yang sering menjadi inang dari penyebaran virus komputer atau laptop yang mengancam keamanan sistem operasi. Kebanyakan pengguna komputer atau laptop sering terjebak dalam situasi ini, karena kita sering melakukan transfer data melalui cara klasik ini.

Untuk meminimalisir kejadian yang tak diinginkan, kita perlu selektif sebelum mencolokkan flashdisk serta hindari menjalankan perintah AutoRun yang memerintahkan sistem operasi untuk melakukan pembacaan file secara otomatis.

2. Tidak sembarang mengunduh data dari internet
Perlu kita ketahui, internet merupakan sarang dari jutaan virus komputer yang beredar di seluruh dunia. Di samping itu, internet juga menjadi salah satu inang yang cukup berbahaya karena tingkat penyebarannya memiliki skala yang tidak terbatas.

Untuk itu, sebelum mengunduh file hendaknya kita memastikan bahwa situs yang kita kunjungi adalah website resmi yang memiliki tingkat sekuritas yang terjamin.

3. Meminimalisir terjadinya konektivitas dengan jaringan Wifi umum
Sebagai media jaringan yang saat ini banyak digunakan oleh kebanyakan orang karena alasan mobiltas, tentu jaringan Wifi memiliki peluang besar untuk menjadi inang dari penyebaran virus komputer yang sangat mengancam.

Namun apabila kita terpaksa melakukan konektivitas pada jaringan Wifi umum, hendaknya kita tidak asal menjelajah internet, serta upayakan untuk tidak menyimpan data rahasia berupa password, username, dan sebagainya.

4. Mengaktifkan Firewall pada sistem operasi
Firewall merupakan salah satu perlindungan yang ada pada sistem operasi, dengan demikian kita perlu mengaktifkan layanan ini guna sebagai proteksi utama pada sistem operasi yang kita gunakan. Apabila kita adalah pengguna sistem operasi berbasis Windows, maka kita perlu mengaktifkan Windows Defender sebagai korelasinya.

5. Tidak melakukan instalasi software dari sembarang sumber
Dalam hal ini kita perlu selektif, mengingat banyak sekali virus yang bertebaran dengan menginfeksi file installer software. Untuk meminimalisir terjadinya penyebaran virus pada komputer atau laptop kita, hendaknya kita selalu berupaya menginstall software dari sumber yang resmi, atau jika kita melakukannya melalui website, usahakan gunakan website yang memang menjadi rujukan.

Semoga Bermanfaat

Menghapus Akun Gmail dari Perangkat dan Aplikasi || Oleh Beni Sya’ban

Pernahkah kamu login akun Google di perangkat seperti komputer, tetapi lupa logout ? Mungkin ada rasa khawatir yang menghantui, akan ada penyusup atau orang lain yang menggunakan atau mengendalikan akun, tanpa kamu sadari.

Untuk mengatasi hal tersebut, Google mempunyai pengaturan untuk mengeluarkan akun dari jarak jauh, tanpa harus menggunakan smartphone atau komputer yang sama dengan yang dipakai untuk login ke akun Google.

Untuk mengetahui aktivitas dan ingin melakukan sign out dari perangkat dan aplikasi, berikut beberapa langkah yang dapat dilakukan :

Login terlebih dahulu dengan acount Google kamu. Jika sudah berhasil login, langsung ke halaman berikut

Pada bagian Your Devices, klik Manage Devices, akan terlihat aktivitas dari acount Google yang login dari semua perangkat. Kemudian pilih sign out untuk keluar dari perangkat yang diinginkan.

Untuk melihat aplikasi pihak ke tiga yang menggunakan acount Google kamu, pada bagian Third-Party apps with account acces, klik Manage third-party access. Untuk menghapus aplikasi yang menggunakan account Google kamu, pilih aplikasinya dan klik Remove access.

Untuk lebih meningkatkan keamanan, segera ganti password account Google kamu dengan kata sandi yang tidak mudah ditebak.

Sekarang kamu tidak perlu merasa khawatir akan penyalahgunaan account milik kamu dari perangkat lain maupun dari aplikasi pihak ke tiga yang kamu tidak kenal.

Demikian materi pojok IT sesi kali ini. Semoga bermanfaat.

 

 

 

 

 

 

Resiko Melakukan Save Password pada Mozilla Firefox || Oleh Cecep Wahyudin

Pada kesempatan kali ini saya akan menjelaskan sedikitnya tentang resiko melakukan save password pada Mozilla Firefox, karena secara otomatis password rekan-rekan akan tersimpan di browser. Dampak buruknya, jika rekan-rekan mengalami pencurian / kehilangan laptop, maka siapa pun dapat dengan mudahnya melihat password yang pernah tersimpan pada laptop tersebut, bahkan tidak menutup kemungkinan password internet banking pun ada di dalamnya.  Tidak percaya? Begini cara melihat password yang tersimpan di browser :

1. Di sini saya mencontohkannya dengan menggunakan browser Mozilla Firefox. Saya angap anda sudah memilih Save password pada jendela login yang ada di laman situs. Setelah itu, klik ikon menu yang ada di pojok kanan atas, kemudian pilih Options.

pilih Options pada menu

2. Selanjutnya pilih tab Security dan tombol Saved Logins

pilih Save Logins untuk melihat password gmail di browser

3. Pilih tombol Show Passwords, kemudian pilih Yes.

pilig show passwords

4. Anda dapat melihat sendiri, kata sandi yang anda masukkan tersimpan dan dapat terbaca dengan jelas beserta username / emailnya.

password terlihat dengan jelas

Kelalaian menyimpan password di browser bisa menjadi hal yang berbahaya. Hanya dengan cara sederhana seperti yang saya jelaskan di atas, bahkan orang awam pun dapat mengetahui password yang anda simpan di browser. Oleh sebab itu sangat tidak disarankan menyimpan kata sandi di browser, agar anda terhindar dari penyalahgunaan dan pembajakan akun.

 

Selamat Mencoba dan Semoga Bermanfaat 🙂