Cara Mengubah Default Aplikasi Sebuah Format File || Oleh Rama Prasetya Kusuma

Sering kali untuk membuka sebuah format file dengan aplikasi yang disukai, kita melakukannya dengan “Open with”, karena format file tersebut secara default menggunakan aplikasi lain. Cara ini sebenarnya bisa dibilang cukup sederhana, namun bagi sebagian orang  yang harus membuka cukup banyak file, tentu merepotkan.

Untuk mengatasi masalah tersebut, pada Pojok IT kali ini saya akan membahas beberapa cara untuk mengubah default aplikasi pada saat membuka suatu format file.

Contoh  yang digunakan di sini : membuka file format PDF dengan aplikasi default awal Adobe Acrobat menjadi Foxit Reader.

Cara Pertama

1. Klik kanan pada file format PDF yang dipilih, lalu pilih Open with.

2. Pilih Choose another app.

3. Pilih aplikasi yang dikehendaki dengan meng-klik satu kali, yaitu Foxit Reader.

4. Checklist opsi Always use this app to open .pdf files agar aplikasi Foxit Reader menjadi aplikasi default untuk seterusnya saat kita membuka file dengan format PDF.

5. Jika sudah selesai klik OK untuk menerapkan dan menyimpan pengaturan.

Sekarang dapat dilihat semua file format PDF sudah berganti aplikasi default menjadi Foxit Reader. Anda juga dapat membuktikannya dengan cara membuka file tersebut secara langsung.

Cara Kedua

Cara kedua ini bisa dibilang sama dengan cara pertama, yang berbeda hanya pada langkah awalnya saja.

1. Klik kanan pada file yang dipilih, lalu pilih Properties.

2. Klik Change.

3. Pilih aplikasi yang dikehendaki dengan meng-klik satu kali, yaitu Foxit Reader, lalu klik OK.

Jika sudah terganti, dapat dilihat pada bagian Open with aplikasi menjadi Foxit Reader, seperti pada gambar di bawah.

4. Klik Apply untuk menerapkan, lalu OK menyimpan pengaturan.

*Note:

Pada cara pertama dan kedua jika aplikasi yang diinginkan tidak ada pada daftar,  anda dapat mengklik More apps dan mencari lokasi aplikasi tersebut di folder Program Files atau Program Files (x86). Namun hal tersebut jarang terjadi karena biasanya semua aplikasi untuk membuka suatu format file sudah tertera pada menu.

Cara ketiga

Pada cara ketiga ini bisa dibilang cukup sulit dan membingungkan bagi sebagian orang, tapi pada cara ini kita dapat mengganti default aplikasi beberapa format file yang berbeda-beda sekaligus.

1. Cari pengaturan Default apps pada menu pencarian Windows seperti gambar di bawah, lalu klik.

2. Scroll sampai ke bawah, kemudian klik Choose default apps by file type.

3. Setelah terbuka akan muncul seluruh format file yang ada dan scroll ke bawah untuk menemukan format file .pdf seperti tujuan awal.

4. Klik pada ikon aplikasi.

5. Pilih aplikasi yang dikehendaki, yaitu Foxit Reader.

Secara otomatis ikon aplikasi pun akan terganti seperti gambar di bawah dan anda dapat menggunakan cara yang sama pada format file lain.

 

Terima kasih,

Selamat Mencoba, Semoga Bermanfaat

 

Menonaktifkan Quick Access File Explorer pada Windows 10 || Oleh Adittya Ramadhan

Pada File Explorer Windows 10 terdapat salah satu fitur yang mencolok, yaitu Quick Access. Fitur ini akan menampilkan file dan folder yang baru saja diakses. Ketika kita mengakses File explorer di Windows 10, halaman yang akan ditampilkan pertama kali adalah Quick Access.

Sekilas fitur ini sangat berguna untuk membuka file atau folder yang sering diakses, karena tidak perlu lagi mengeksplor terlalu dalam folder tujuan, dan dapat menghemat waktu. Cukup sekali klik saja kita sudah bisa mengakses folder melalui Quick Access. Jika kita lupa lokasi suatu file atau folder yang baru dibuat, kita juga akan terbantu dengan adanya Quick Access yang akan menampilkannya. Masih banyak tentunya keuntungan yang diberikan oleh fitur yang satu ini.

Namun fitur tersebut memiliki kekurangan. Dengan menampilkan file dan folder yang sering diakses, pastinya data-data yang menjadi privasi dan tidak boleh sembarang orang mengaksesnya, menjadi terekspos. Besar kemungkinan file penting tersebut akan muncul di baris pertama Quick Access. Pada saat ada orang lain memakai laptop / komputer kita, lalu membuka file explorer, pastinya orang tersebut secara tidak sengaja melihat file apa saja yang sering kita akses dan kemungkinan orang tersebut bisa saja membuka data yang kemungkinan bersifat rahasia.

Saya pribadi lebih cenderung menonaktifkan / disable fitur Quick Access ini untuk keamanan. Dalam artikel ini saya akan membagikan cara mematikan fitur Quick Access ini :

  • Buka file explorer, klik menu File (pojok kiri atas

  • Kemudian pilih Change folder and search options. Akan muncul jendela folder options.

  • Untuk menonaktifkan fitur Quick Access (agar tidak lagi menampilkan file dan folder yang sering diakses), hilangkan tanda ceklist pada Show recently used files in Quick access dan Show frequently used folders in Quick access. Jika sudah klik Apply, lalu OK

Setelah disable fitur tersebut, kita tidak akan melihat lagi di halaman Quick Access file dan folder yang sering dibuka.

 

Opsi lain apabila ingin tetap menggunakan fitur Quick Access

Secara default, ketika kita membuka file explorer untuk pertama kali, pasti kita akan langsung diarahkan ke Quick Access, dan akan ditampilkan pada kita file-file dan folder-folder yang sering diakses dan terakhir dibuka.

Jika ingin membuatnya langsung diarahkan ke This PC (pada versi windows sebelumnya My Computer), kita bisa lakukan dengan satu langkah mudah :

  • Pada jendela Folder Options tadi, ubah opsi pada Open File Explorer to dari “Quick Access” menjadi “This PC“.

Sekarang file explorer tidak akan lagi memberikan kemudahan akses pada file atau folder yang sering diakses. Jadi, kita harus mengeksplor folder untuk mengakses file yang baru dibuka atau sering diakses. Dan ketika kita membuka file explorer, maka akan langsung diarahkan ke “This PC“.

 

Semoga Bermanfaat…