Mencetak Bolak-Balik Dokumen Word (Otomatis dan Manual) || Oleh Doli

Sebelum masuk ke pokok bahasan bagaimana cara mencetak halaman bolak-balik pada dokumen Word, ada beberapa hal yang perlu diketahui terlebih dahulu.

Pertama, untuk bisa mencetak halaman bolak-balik, Anda membutuhkan printer dengan kemampuan khusus atau yang disebut dengan duplex printing. Jika printer Anda sudah punya kemampuan ini, maka Anda bisa mencetak kedua sisi lembar kertas secara otomatis.

Tetapi jika fitur printer Anda hanya satu sisi saja (simplex printing), maka yang bisa dilakukan adalah dengan mencetak bolak-balik secara manual. Kita bahas satu per satu.

Print Bolak-balik Secara Otomatis

Sekali lagi, cara pertama ini hanya bisa dilakukan jika printer yang digunakan memiliki fitur duplex printing. Jika tidak, dipastikan bakal gagal.

  • Buka dokumen yang hendak dicetak, lalu klik FilePrint atau langsung saja tekan tombol CTRL + P untuk mempersingkat waktu.
  • Ketika muncul jendela printing, tepat di bawah SettingsPages klik dropdown menu, kemudian pilih Print on Both Sides.

Kemudian cetaklah dokumen seperti biasa, maka dokumen Anda akan tercetak pada dua sisi kertas.

 

Print Bolak-balik Secara Manual

  • Untuk cara manual, tak ada langkah yang rumit karena pengaturannya ada di tempat yang sama.
  • Buka dokumen, klik FilePrint atau tekan CTRL + P.
  • Kemudian ketika muncul jendela dialog printer seperti ini, pilih opsi Manually Print on Both Sides.
  • Bedanya, setiap selesai mencetak 1 halaman, akan muncul notifikasi agar memasukkan kembali kertas ke tray dengan halaman yang sudah dibalik.
  • Ulangi hal tersebut ke lembar kertas halaman selanjutnya.

Mudah, kan? Selamat mencoba, semoga bermanfaat.

Mengganti Default Browser Bawaan Ponsel menjadi Chrome (Android dan iOS) || Oleh Junaidi

Catatan : Menu di bawah ini kemungkinan berbeda untuk setiap ponsel, tergantung merk ponsel dan versi OS-nya, tetapi secara garis besar langkah pengaturannya sama.

Versi iOS

 

Sebelum mulai, pastikan Anda memiliki iOS 14 atau iPadOS 14 atau versi lebih baru, dan aplikasi  Chrome sudah terpasang dengan benar di perangkat Anda.

Cara mengganti default browser  :

  1. Buka Pengaturan dan gulir ke bawah hingga Anda menemukan app browser atau email.
  2. Ketuk app, lalu ketuk App Browser Default atau App Mail Default.
  3. Pilih app browser web atau email untuk mengaturnya sebagai default. Tanda centang akan muncul untuk mengonfirmasi bahwa app itu adalah default.

Versi android

1. Buka Settings / Pengaturan

2. Pilih Apps / Aplikasi

3. Pilih aplikasi yang akan dijadikan default

4. lalu pilih Browser App / Aplikasi Browser

5. Atur Aplikasi Default menjadi Chrome

Semoga Bermanfaat

 

Mengekspor, Mencadangkan atau Memulihkan Kontak melalui Gmail || Oleh Cecep Wahyudin

Anda dapat mencadangkan kontak yang disimpan di ponsel atau kartu SIM. Jika ponsel Anda hilang atau harus diganti, Anda dapat memulihkan kontak ini di ponsel baru.

Cara memulihkan data berbeda-beda, tergantung ponsel dan versi Android. Anda tidak dapat memulihkan cadangan dari versi Android yang lebih tinggi ke ponsel yang menjalankan versi Android lebih rendah.

Jika Anda menyimpan kontak ke akun Google Anda, kontak akan otomatis muncul di ponsel setelah Anda login. Anda tidak perlu memulihkan kontak dengan cara ini.

Mengekspor kontak

  1. Di ponsel atau tablet Android, buka aplikasi Kontak Aplikasi kontak.
  2. Ketuk Menu MenulaluSetelanlaluEkspor.
  3. Pilih satu atau beberapa akun yang akan diekspor kontaknya.
  4. Ketuk Ekspor ke file .VCF.

Mengaktifkan atau menonaktifkan pencadangan otomatis

Saat pertama kali menyiapkan akun Google Anda di ponsel, Anda akan ditanya apakah ingin mencadangkan data. Untuk mengubah setelan ini:

  1. Di ponsel, buka aplikasi Setelan.
  2. Ketuk SistemlaluCadangan.
  3. Aktifkan atau nonaktifkan Cadangkan ke Google Drive.

Memulihkan kontak dari cadangan

Penting: Anda tidak dapat memulihkan cadangan dari versi Android yang lebih tinggi ke ponsel yang menjalankan versi Android lebih rendah.

  1. Di ponsel Anda, buka aplikasi Setelan.
  2. Ketuk Google.
  3. Ketuk Menyiapkan & memulihkan.
  4. Ketuk Pulihkan kontak.
  5. Jika Anda memiliki beberapa akun Google, ketuk Dari akun untuk memilih kontak akun yang akan dipulihkan.
  6. Ketuk ponsel dengan kontak yang akan disalin.
  7. Jika Anda tidak ingin menyalin kontak dari kartu SIM atau penyimpanan ponsel Anda, nonaktifkan kartu SIM atau Penyimpanan perangkat.
  8. Ketuk Pulihkan, tunggu hingga “Kontak dipulihkan” muncul.
  9. Untuk menghindari duplikat, ponsel hanya memulihkan kontak yang belum ada. Kontak Anda yang dipulihkan juga disinkronkan dengan akun Google Anda saat ini dan perangkat lainnya.

Selamat Mencoba & Semoga Bermanfaat

Cara Merekam Video Call WhatsApp pada iPhone dan Android || Oleh Andika Eka Putra

Salah satu fitur andalan WhatsApp selain berkirim pesan teks adalah video call. Fitur ini memungkinkan pengguna melakukan komunikasi telepon dengan video gratis tanpa menggunakan pulsa reguler dan mengandalkan kuota internet atau WiFi.

Dengan fitur video call WhatsApp, 8 pengguna dapat melakukan video call dalam satu panggilan video.

 

Gambar 1

Sayangnya, banyak pengguna yang tidak tahu bahwa percakapan melalui video call WhatsApp dapat direkam. Caranya cukup sederhana, simak panduan merekam video call WhatsApp dengan suara di Android dan juga IOS.

Cara termudah melakukan perekaman video call WhatsApp di iPhone adalah dengan mengaktifkan fitur perekaman layar yang telah tertanam pada iOS iPhone. Berikut panduan langkah-langkahnya, mengutip CNN:

  1. Buka menu pengaturan pada ponsel.
  2. Gulir layar hingga menemukan ‘Control Center‘ dan ketuk opsi tersebut.
  3. Setelah masuk dalam menu ‘Control Center‘ Anda akan menemui opsi ‘Customize Controls‘. Ketuk opsi tersebut.
  4. Kemudian pilih opsi menu ‘Screen Recording‘ yang memiliki ikon lingkaran berwarna merah. Masukan menu ‘Screen Recording‘ ke dalam ‘Include‘, agar mudah ditemukan saat Anda ingin menggunakan.
  5. Pilih kontak WhatsApp yang akan Anda video call.
  6. Sebelum menekan tombol ikon berbentuk kamera di bagian atas, gulir layar ponsel bagian atas ke bawah.
  7. Anda akan masuk dalam menu ‘Control Panel‘.
  8. Ketuk ikon perekaman layar atau Screen Recording yang telah ditambahkan sebelumnya.
  9. Aktifkan opsi mikrofon.
  10. Lakukan video call, video call secara otomatis terekam.
  11. Untuk mengakhiri perekaman video call, Anda cukup menyentuh bagian atas layar dan pilih opsi ‘Stop‘.

Gambar 2

Pada ponsel Android, cara merekam video call WhatsApp agak berbeda. Fitur perekaman screen recorder hanya tersedia pada tipe ponsel kelas premium.
Jika HP Android Anda tidak didukung fitur tersebut, Anda bisa mencoba aplikasi AZ Screen Recorder.

Aplikasi perekam gratis ini dapat mendukung perekaman audio internal yang aman sehingga bisa jadi pilihan terbaik untuk pengguna Android.

Berikut panduan menggunakan aplikasi AZ Recorder.

  1. Buka laman Google Play Store dan lakukan pencarian AZ Screen Recorder.
  2. Unduh aplikasi dan tunggu hingga proses selesai.
  3. Kemudian ketuk buka dan berikan semua izin akses yang diminta oleh aplikasi.
  4. Setelahnya akan muncul ikon berbentuk logo AZ Screen Recorder pada tepi bagian tengah layar ponsel.
  5. Ketuk ikon video tersebut saat Anda ingin merekam perbincangan dalam video call WhatsApp.
  6. Untuk berhenti merekam. Scroll ke bawah layar notifikasi dan ketuk Stop atau ikon berbentuk kotak.
  7. Sebaiknya jangan menggunakan earphone atau handphone saat proses perekaman berlangsung agar audio yang dihasilkan jelas.

Gambar 3

— Selamat Mencoba, Semoga Bermanfaat —

Tips Mencegah dan Mengatasi Akun WhatsApps yang Dibajak (Hacked) || Oleh John Richardo

Akhir-akhir ini banyak terjadi kasus pembajakan akun WhatsApp (di-hacked). Biasanya diakibatkan kelengahan kita sendiri. Oleh sebab itu kita harus tetap awas dan extra berhati-hati. Selain merugikan kita sendiri, juga akan merugikan teman-teman, kolega, sanak saudara dan semua kontak yang terhubung dengan akun kita.

Kemungkinan kerugian yang bakal dialami :

  • penipuan permintaan transfer dana yang mengatasnamakan kita
  • penipuan permintaan untuk melakukan hal-hal tertentu
  • penipuan permintaaan data kontak penting lainnya
  • penipuan kejahatan fisik, mengajak bertemu, dll
  • penipuan perampokan dengan menyamar atas nama kita
  • penipuan penyalahgunaan apapun mengatasnamakan kita
  • pencemaran nama baik
  • dan masih banyak lagi kemungkinan-kemungkinan lainnya.

Ciri-ciri akun WhatssApps yang telah dibajak (di-hacked) :

  1. Kita tidak bisa lagi mengakses aplikasi WhatsApp, tidak bisa melihat daftar kontak, isi chat, dsb karena kepemilikan akun telah diambil alih oleh hacker.
  2. Kita tidak bisa login ke akun WhatsApp. Sesuai kebijakan, pihak WhatsApp akan meminta kita untuk menunggu selama 12 jam. Setelah berganti perangkat, WhatsApp tidak bisa langsung login di handphone lain.

Berikut tips agar terhindar dari pembajakan akun WhatsApps  :

    1. Jangan pernah memberikan kode OTP kepada siapa pun tanpa terkecuali, baik  via SMS atau percakapan WhatsApp. Berhati-hatilah dengan isi SMS berbahasa asing (contoh Thailand) yang meminta kode OTP. Tujuannya untuk mengecoh kita agar bingung dan tanpa disadari membagikan kode OTP. Kode OTP hanya kita dan Tuhan yang boleh tahu. 

      Contoh penipuannya seperti tangkapan layar berikut ini : 
       

      Apabila kita copas kalimat berbahasa asing tersebut ke Google Translate, maka terjemahannya seperti ini :

       

    2. Jangan pernah memberikan kode OTP kepada pihak lain via percakapan WhatsApp (ini biasanya diminta pada saat akan login ke aplikasi e-commerce tertentu, seperti toped, bukalapak, dsb)   
    3. Segera aktifkan verifikasi 2 langkah (2 step verification) pada aplikasi WhatsApps.  Setel PIN WhatsApp dengan masuk ke menu “Settings – Account – Two-step Verification”. 

       Image  

    4. Setel juga alamat email ! Ini penting untuk proses pemulihan akun pada saat kita lupa PIN. 

     

     

    Bagaimana jika akun WhatsApp kita telah dibajak (di-hacked) ?

    Baiklah, berikut tips cara mengembalikan akun WhatsApps  :

    1.  Segera minta bantuan ke pihak official support  WhatsApps dengan mengirim email ke support@whatsapp.com, untuk menonaktifkan (deactivate) akun WhatsApp, agar hacker tidak bisa menggunakan akun tersebut. 

      Subject email diisi “My WhatsApp Got Hacked”. 

      Badan emailnya diisi “Hi, My WhatsApp number +628xxxxx got hacked because I accidentally shared my OTP code. Please help deactivate my account. Last OTP I received in my sms inbox was XXXXXX.”  

      Ganti xxx sesuai nomor WhatsApp dan XXX sesuai angka kode OTP yang diterima terakhir. 

       

    2. Dalam waktu singkat, kita akan mendapatkan balasan yang menyatakan bahwa akun sudah dinonaktifkan oleh pihak WhatsApp. Dengan demikian, hacker pun sudah tidak bisa lagi menggunakan akun tersebut. 

      Image 

    3. Setelah menunggu 12 jam, kita coba login kembali. Apabila masih tidak bisa diakses  sepenuhnya, berarti pihak hacker sudah terlebih dahulu melakukan set PIN di Settings – Account – Two-step verification.   

      Image 

    4. Kita bisa coba klik “Forgot Pin?” hingga muncul pilihan “Send Password to Email”. Tetapi bisa saja kita tidak menerima email, karena lagi-lagi email sudah terlebih dahulu disetel oleh si Hacker !  
    5. Apabila kasusnya sudah seperti itu, kita harus mengirim email lagi ke support@whatsapp.com. 

      Isinya emailnya seperti ini :”Hi, I need help to gain access back to my WhatsApp account. The hacker set a pin to my account and I can’t login. Hacker also sets the email so trying to reset my pin by email is also not possible anymore. Is there any way to reset?” 

    6. Kemudian kita akan mendapatkan email balasan dari tim WhatsApp dimana kita diminta menunggu 7 hari lagi agar dapat melakukan reset PIN.  

      Image  

    7. Selama 7 hari ke depan, WhatsApp tidak bisa digunakan, baik oleh kita maupun hacker.  Tidak ada cara lain selain menunggu. Setelah  7 hari, ikuti ulang langkah setting dari awal (bagian “tips agar terhindar dari pembajakan akun” di atas, mulai dari memasukkan ulang OTP,  setel PIN verifikasi 2 langkah, dan setel akun email account).  

    Tetap waspada dan berhati-hatilah selalu dengan pesan yang Anda terima. Apalagi prosedur pemulihan akun WhatsApp yang tidak sederhana dan membutuhkan waktu yang lama.

     

    Semoga Bermanfaat

Perbedaan Microsoft Office dan Libre Office || Oleh Beni Syaban

Microsoft Office dan Libre Office mempunyai fungsi yang sama, sering digunakan untuk pengolahan teks, dokumen, laporan dan lain sebagainya. Namun ada beberapa perbedaan pada kedua aplikasi tersebut di antaranya :

  • Libre Office merupakan aplikasi office yang gratis dan bebas digunakan maupun disebarkan, sedangkan Microsoft Office merupakan aplikasi office  berbayar.
  • Dalam Libre Office terdapat shortcut untuk diekspor langsung sebagai PDF sedangkan di Microsoft Office tidak ada.
  • Untuk coloring font di Microsoft Office lebih simple, yaitu kita tinggal blok hurufnya dan langsung klik toolbar warna dan pilih warna yang kita suka, sedangkan di Libre Office masih harus dicari dan diformat
  • Perbedaan pada jenis font, di Libre Office terdapat lebih banyak jenis font dan bervariasi
  • Libre Office didukung oleh berbagai komunitas khususnya pecinta open source.
  • Pada Libre Office Calc menggunakan “;” (titik koma) untuk memisahkan parameter dalam suatu fungsi dan “,” (koma) untuk memisahkan jangkauan non-kantiguous. Pemakaian ini kebalikan dari Microsoft Excel.
  • Jumlah maksimum sheet dalam Libre Office Calc adalah 256, sedangkan Microsoft Excel hanya dibatasi oleh memori PC yang tersedia.
  • Libre Office Calc hanya mendukung 32.000 baris, sedangkan Microsoft excel mendukung sampai 65.536 baris.

dan masih banyak perbedaan yang lainnya.

Screen Recording di Windows 10 || Oleh Enriqo Harpa Armadani

Screen recording dapat digunakan untuk merekam segala aktifitas saat menggunakan laptop atau PC. Berikut cara screen recording di Windows 10:

1. Tekan Windows + G secara bersamaan dan akan muncul menu berikut ini

2. Tekan tombol kamera untuk mengambil gambar layar (screen capture) atau dengan menekan Windows + Alt + PrtSc

3. Tekan tombol lingkaran untuk memulai rekam layar (screen recording) atau dapat menekan Windows + Alt + R

4. Maka proses rekam layar akan berjalan. Untuk menghentikan proses perekaman, klik tombol kotak biru dan untuk menyalakan atau mematikan mic, klik tombol mic di sebelahnya

5. Selesai, hasil foto dan video akan berada di File Explorer -> Video -> Capture

 

Selamat Mencoba | Semoga Bermanfaat

 

Amankan Akun WhatsApp dengan Verifikasi Dua Langkah || Oleh Adittya Ramadhan

 

Belakangan ini banyak pengguna WhatsApp yang melaporkan akunnya dibobol atau diretas oleh orang tak bertanggung jawab, lalu pelaku peretasan berpura-pura menjadi pemilik akun tersebut dengan modus meminta atau meminjam sejumlah uang ke kontak yang ada di akun WhatsApp tersebut.

Agar akun WhatsApp aman dari pembobolan, WhatsApp telah menyediakan sistem keamanan verifikasi dua langkah. Fitur tersebut memberikan keamanan tambahan yang mengharuskan pengguna memasukkan PIN enam digit saat mengatur ulang dan memverifikasi akun WhatsApp. Fitur ini dapat mencegah orang lain untuk mengakses akun WhatsApp Anda apabila kartu SIM hilang atau dicuri. Bagaimana cara  mengaktifkannya ?

Buka Setelan pada WhatsApp.

 

Buka menu Akun.

Masuk ke menu Verifikasi dua langkah.

 

Kemudian ketuk tombol Aktifkan.

Lalu masukkan 6 digit PIN sesuaikan keinginan , diulangi dengan langkah konfirmasi.

PIN tersebut harus selalu diingat karena akan diminta saat aplikasi WhatsApp di-install ulang.

Langkah berikutnya, Anda akan diminta untuk mengisi alamat e-mail, sebenarnya langkah ini opsional. Apabila tidak berkenan untuk mengisinya, bisa pilih tulisan “lewati” yang bertanda biru. Namun langkah ini penting untuk dilakukan, apabila pengguna lupa PIN, maka e-mail tersebut dapat menjadi sarana untuk reset PIN, dan sangat disarankan untuk menggunakan akun Gmail pribadi karena mudah diakses dari ponsel kapan saja dibutuhkan.

Setelah alamat email  diisi dan dikonfirmasi , maka verifikasi dua langkah untuk akun WhatsApp Anda telah aktif.

Setelah menyelesaikan langkah tersebut, WhatsApp  akan meminta PIN secara berkala agar Anda dapat mengingatnya.

Itulah cara mengaktifkan verifikasi dua langkah WhatsApp. Jaga selalu kerahasiaan PIN tersebut dan jangan lupa untuk selalu mengingatnya. Apabila terjadi lupa PIN dan Anda tidak menambahkan alamat e-mail, maka akan sulit untuk mengembalikan akun WhatsApp pada saat melakukan install ulang aplikasi.

Apabila anda ingin menonaktifkan verifikasi dua langkah tersebut, langkah-langkahnya cukup mudah.

Cara menonaktifkannya:

  1. Cukup buka Setelan
  2. Pilih menu Akun
  3. Buka menu Verifikasi dua langkah
  4. Lalu ketuk tombol Nonaktifkan.

Semoga Bermanfaat.

10 Penyebab Laptop Cepat Rusak yang Harus Diperhatikan || Oleh Michael Yudo

Untuk beberapa kalangan, laptop merupakan alat kerja penting karena sifatnya yang simple dan portable. Tentu kita semua ingin memiliki laptop yang dapat bertahan lama (tidak cepat rusak). Terkadang kerusakan pada laptop disebabkan oleh kebiasaan buruk kita sendiri. Berikut 10 Penyebab Laptop Cepat Rusak yang Harus Diperhatikan.

1. Tidak Memasang Baterai Laptop dan Langsung Menghubungkan Laptop ke Sumber Listrik

Banyak diantara kita yang salah paham, bila menggunakan laptop langsung tersambung ke listrik dengan kondisi baterai laptop dilepas, akan membuat baterai laptop menjadi tahan lama. Padahal, tindakan tersebut dapat merusak motherboard laptop. Penyebabnya adalah, karena kondisi tersebut rawan akan loncatan daya listrik yang naik turun tidak teratur, dan bisa menyebabkan korsleting.

2. Charge Laptop Meski Baterai Belum Habis

Usahakan untuk segera mengisi baterai (charge), jika mendapatkan notifikasi daya baterai yang hampir habis. Jangan menunggu sampai baterai kosong sama sekali, dan jangan mengisi baterai laptop yang masih memiliki persentase baterai di atas 30%. Kedua hal tersebut justru membuat daya baterai akan semakin berkurang.

3. Pasang Charge ke Laptop Dulu atau ke Listrik Dulu?

Jika kalian memiliki pertanyaan yang sama, jawabannya adalah kalian harus menyambungkan charger terlebih dahulu ke sumber listrik sebelum menghubungkannya ke laptop. Alasannya, loncatan arus pada charger ketika pertama dihubungkan tidak stabil, dan itu salah satu penyebab kerusakan pada motherboard.

4. Meletakkan Laptop di Pangkuan atau di Tempat Empuk

Menggunakan laptop di pangkuan atau di tempat empuk seperti kasur, sofa, dan benda lainnya harus dihindari. Karena hal tersebut membuat aliran udara di bawah laptop menjadi terhambat, sehingga udara panas dari laptop akan terperangkap.

Penyebabnya yaitu sifat dari benda-benda empuk yang tidak dapat membuang udara panas dan lebih bersifat menyerap panas. Itu artinya, saat laptop sedang bekerja dan lubang sirkulasinya tertutup, maka hal ini akan menyebabkan laptop cepat panas yang berujung overheat pada komponen laptop.

5. Meletakkan Benda Berat di Atas Laptop

Jangan sekali-kali atau membiasakan meletakkan benda berat seperti buku tebal, dan benda lainnya di atas laptop, karena kebiasaan tersebut beresiko terjadi kerusakan pada layar laptop.

Biasanya tanda-tanda kerusakan layar laptop adalah muncul garis-garis vertikal atau horizontal dan jika terus dibiarkan layar laptop akan rusak secara permanen. Tentu kalian tidak ingin kan layar laptop menjadi rusak gara-gara hal sepele ini ? apalagi mengingat harga layar laptop juga cukup mahal.

6. Meletakkan Benda Cair di Dekat Laptop

Mungkin kalian termasuk orang-orang yang sering meletakkan minuman, baik itu kopi, teh, ataupun air putih di dekat laptop dengan tujuan agar lebih mudah menjangkaunya jika sedang haus. Sebenarnya tidak masalah jika kalian meletakkan benda cair di dekat laptop asalkan tidak tumpah. Pertanyaannya, apa kalian bisa menjamin minuman itu tidak akan menumpahi laptop ?

Laptop termasuk benda elektronik yang beresiko akan mengalami kerusakan jika terkena cairan. Sebaiknya, kalian harus memberi jarak minuman / benda cair lainnya dengan laptop untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.

Apabila sudah terlanjur terjadi, langkah pertama adalah segeralah matikan laptop, lepas semua komponen laptop mulai dari baterai dan lainnya, kemudian keringkan semua komponen laptop. Kalian baru bisa menggunakan laptop kembali, apabila semua komponen dinilai sudah kering dan aman untuk dipakai kembali.

7. Meletakkan Benda Bersifat Magnet di Dekat Laptop

Perlu diingat, mendekatkan benda yang mempunyai sifat magnet ke benda-benda elektronik seperti laptop bisa menyebabkan kerusakan. Karena di dalam perangkat laptop terdapat benda-benda yang memiliki sifat magnet, yaitu hard disk. Apabila kalian mendekatkan magnet ke laptop, bisa saja semua data yang tersimpan di dalam perangkat laptop akan hilang secara permanen.

8. Tingkat Kecerahan Layar Laptop Terlalu Tinggi

Menggunakan tingkat kecerahan layar laptop yang terlalu tinggi, selain bisa merusak pengelihatan mata, juga bisa membuat baterai laptop menjadi boros. Oleh karena itu, aturlah tingkat kecerahan pada laptop sesuai dengan kebutuhan.

9. Menutup Laptop dalam Keadaan Masih Menyala

Apabila laptop sudah selesai dipakai, alangkah baiknya jika kalian mengikuti prosedur mematikan laptop dengan cara me-shutdown. Tahukah kalian? Jika terlalu sering menutup laptop dalam keadaan menyala, ternyata berbahaya untuk keamanan dan performa dari laptop itu sendiri.

Oleh karena itu, hindari menutup laptop dalam keadaan menyala sebisa mungkin. Jika perlu setelah laptop di-shutdown, tunggu dahulu beberapa saat agar hawa panas yang dihasilkan laptop dapat dikeluarkan sepenuhnya dengan baik.

10. Jarang Membersihkan Laptop

Mungkin hal ini terdengar sepele, padahal kebiasaan seperti ini dapat membahayakan laptop. Alasannya tidak lain adalah debu yang menempel pada komponen laptop dapat mengganggu kinerja dari laptop itu sendiri.

Maka, sebaiknya bersihkan secara rutin bagian luarnya paling tidak seminggu sekali, terutama debu yang menempel di bagian bawah laptop atau yang menghalangi sirkulasi udara tempat mengeluarkan panas.

Itulah 10 Penyebab Laptop Cepat Rusak, yang mungkin sebagian besar terjadi karena kebiasaan buruk atau kelalaian kita sendiri. Semoga artikel ini bermanfaat dan dapat membantu Anda untuk lebih berhati-hati lagi dalam merawat laptop agar tidak cepat rusak dan dapat berumur panjang.

Tips Merawat Printer Dot Matrix agar Awet || Oleh Doli

Pada umumnya printer jenis dot matrix hanya mempunyai satu warna, yaitu warna hitam. Printer ini tergolong jenis printer yang mencetak ke kertas secara “langsung”. Artinya, printer langsung “mengetuk” pita tinta yang berhadapan dengan kertas. Cara kerja printer dot matrix ini dapat dikatakan seperti mesin tik, bisa juga diaplikasikan untuk mencetak beberapa rangkap kertas sekaligus, dengan menyelipkan kertas karbon di tiap lembar kertas.

Head dari printer ini terdiri atas 7 atau 9 ataupun 24 jarum yang tersusun secara vertikal dan membentuk sebuah kolom. Ketika bekerja, jarum pada printer ini akan membentuk karakter gambar melalui gesekan-gesekan jarum pada karbon dan kertas.

Pada saat head printer bergerak dari kiri ke kanan sambil menyentuh kertas, maka huruf yang sudah terpola dalam suatu susunan jarum akan segera muncul. Pola huruf ini kemudian diterima oleh pita karbon yang berhadapan dengan kertas, dan terjadilah pencetakan huruf demi huruf.
Setiap karakter yang terbentuk akan menimbulkan suatu pola unik yang terdiri dari berbagai titik di dalam dimensi sebuah matrix. Jenis printer ini ada yang color dan non color. Untuk printer color, digunakan pita khusus yang mempunyai 4 warna, yaitu hitam, biru, merah dan kuning.

Berikut cara merawat printer dot matrix :

  1. Menjaga kebersihan printer, bersihkan bagian yang selalu bergerak seperti, head, penggulung kertas dan seputar rol kertas
  2. Menjaga pita ribbon, perhatikan pergerakan pita apakah berjalan lancar. Ini berguna untuk mencegah pita robek
  3. Buka 2 baut di head menggunakan obeng kembang, perhatikan apakah posisi jarum rata, jarum head printer yang tidak rata akan mengakibatkan hasil cetak tidak bagus
  4. Perhatikan ketebalan kertas, dengan menyesuaikan dengan kerenggangan head printer. Caranya dengan mengatur posisi maju atau mundurnya penggerak head. Letaknya biasa ada di posisi kanan printer
  5. Menjaga bantalan penggulung kertas, jika licin akan menyebabkan kertas sulit untuk digulung oleh penggulung kertas, usahakan bantalan penggulung kertas tetap kesat.

Semoga Bermanfaat