Tanda Tangan Digital PDF Menggunakan Foxit Reader || Oleh Cecep Wahyudin

Saat ini tanda tangan digital menjadi suatu kebutuhan. Di tengah kondisi pandemi COVID-19 dan aktifitas Work From Home, menyebabkan aksesibilitas kebutuhan akan tanda tangan menjadi suatu kendala. Adanya tanda tangan digital memudahkan para pengguna dan yang membutuhkan untuk mengakses tanda tangan digital dengan ketentuan tertentu. Terdapat banyak aplikasi yang dapat digunakan untuk membubuhkan tanda tangan digital pada dokumen. Di sini saya akan memberikan tutorial membubuhkan tanda tangan menggunakan Foxit Reader.

Berikut langkah-langkahnya :

1. Buka aplikasi Foxit Reader. Pada tab home, klik PDF Sign.

2. Pada pilihan selanjutnya, klik Signature atau tanda +. Akan muncul layar sbb :

3. Pada layar Create Signature, terdapat beberapa pilihan seperti :

Draw Signature untuk membubuhkan tanda tangan secara langsung.
From Clipboard untuk copy paste tanda tangan.
Import File  untuk mengunggah file tanda tangan digital.

Contoh menggunakan import file :

Pilih Browse untuk menunjukkan lokasi di mana file tanda tangan digital berada. Format file dapat berupa JPG, PNG, BMP, dll. Kemudian klik Save.

Jika menggunakan Draw Signature, kita dapat membubuhkan langsung tanda tangan pada kotak yang disediakan. Klik Draw untuk mulai menandatangani. Fitur ini cocok jika anda menggunakan stylus pen atau layar touchscreen. Sebab jika menggunakan mouse, hasil tanda tangan kurang optimal. Selanjutnya klik OK. Tanda tangan yang baru digambar tersimpan pada layar preview. Selanjutnya klik Save untuk menggunakannya.

 

Untuk menyisipkannya pada dokumen, klik PDF Sign, lalu pilih tanda tangan yang telah dibuat sebelumnya. Posisikan tanda tangan sesuai yang diinginkan. Lalu klik pada posisi tersebut. Jika sudah tepat dan tidak ingin diubah lagi, klik 2 kali pada tanda tangan tersebut.

Terakhir klik Save atau Save as untuk menyimpan file PDF yang sudah dibubuhkan tanda tangannya.

 

 

Selamat Mencoba.  Semoga Bermanfaat

 

Indikasi Komputer Terinfeksi Virus || Oleh Michael Yudo

Kita semua mengetahui bahwa virus dan malware dapat menyebabkan berbagai masalah, mulai dari yang menjengkelkan hingga bencana besar. Beberapa malware mereplikasi diri hingga memenuhi ruang penyimpanan, merusak data atau membuat performa komputer menjadi tidak stabil. Beberapa bahkan menggunakan email untuk mendistribusikan kode berbahaya ke semua orang yang ada di daftar kontak.

Tidak ada yang mau komputernya terinfeksi oleh virus. Itulah sebabnya sangat penting mempraktekkan kebiasaan komputasi yang aman dan menginstal perangkat lunak anti-virus yang handal.

Sebagian besar malware dapat dihindari dengan memperhatikan dan menjauhi beberapa jebakan umum. Jika perangkat lunak anti-virus yang terpasang up to date, seharusnya komputer dalam kondisi yang cukup baik.

Tapi sesekali, virus komputer dapat menembus pertahanan kita. Mungkin software anti-virus yang sudah usang atau telah disusupi oleh sedikit kode yang sangat pintar. Mungkin tanpa disengaja kamu meng-klik tautan yang mengaktifkan virus. Atau ada orang lain yang menggunakan komputer kamu dan tanpa disadari mengunduh beberapa software bervirus.

 

Bagaimana indikasi komputer sudah terinfeksi virus ?

 

Jika software anti-virus kuat, kemungkinan besar akan menerima pesan saat aplikasi memindai komputer. Virus terdeteksi dengan mudah. Tetapi bagaimana jika anti-virus sudah kadaluarsa atau virus telah berhasil menonaktifkan program anti-virus ? Adakah cara untuk mengetahui apakah komputer sudah terinfeksi ? Dapatkah Windows mengindikasikan virus ?

Faktanya terdapat beberapa ciri yang menunjukkan adanya malware di komputer. Dengan asumsi anti-virus belum / tidak memberitahu adanya virus, berikut ini beberapa indikator yang menandakan adanya software perusak di komputer.

 

  • Komputer yang tidak stabil dapat menjadi pertanda ada yang tidak beres. Beberapa malware mengacaukan file penting, yang membuat komputer tidak berjalan dengan baik dan macet (hang) ketika mencoba menjalankan aplikasi tertentu atau membuka file tertentu. Bisa jadi itu malware.

 

  • Performa komputer tampak berjalan lebih lambat dari biasanya. Ini bisa jadi akibat dari malware yang menjalankan kode berbahaya, sehingga menguras sumber daya pemprosesan komputer.

 

  • Pesan aneh yang menunjukkan bahwa kamu tidak dapat mengakses drive tertentu di komputer adalah tanda lain bahwa ada sesuatu yang salah. Aplikasi yang tidak dapat berjalan atau file yang tidak dapat dibuka mungkin juga disebabkan oleh infeksi virus.

 

  • Indikator lain termasuk perangkat keras (seperti printer) yang tidak lagi merespons perintah. Meskipun ini tidak selalu menjamin keberadaan virus.

 

  • Ukuran file berfluktuasi meskipun sedang tidak mengakses file tersebut.

 

  • Jika mengakses menu dan tampilannya aneh atau terdistorsi, bisa jadi kamu menjadi korban serangan malware.

 

 

Penting untuk diingat bahwa virus komputer adalah salah satu penyebab potensial masalah seperti yang telah disebutkan di atas, tetapi bukan satu-satunya penyebab.

Bagaimana Melindungi Komputer dari Virus ?

 

  • Gunakan sistem operasi yang aman dan berlisensi. Hindari memasang program dari sumber yang tidak dikenal dan tetap menggunakan software komersial berlisensi.

 

  • Memasang software anti-virus adalah perlindungan yang bagus. Banyak opsi anti-virus gratis terpercaya yang tersedia secara online.

 

  • Memastikan bahwa perlindungan virus makro diaktifkan di semua aplikasi Microsoft dan TIDAK menjalankan makro dalam dokumen, kecuali mengetahui secara pasti fungsi dan mempercayai dari mana dokumen berasal. Jarang ada alasan bagus untuk menambahkan makro ke dalam dokumen. Jadi menghindari semua makro adalah kebijakan yang bagus.

 

  • Tidak membuka lampiran email berupa file yang dapat dieksekusi, terutama bila alamat email pengirimnya tidak dikenal. Satu-satunya pertahanan : Jangan pernah menjalankan file executable yang datang melalui email. Jika di-klik, kamu memberi izin untuk melakukan apapun di komputer.

Dengan mengikuti langkah-langkah sederhana ini, kamu dapat tetap bebas dari virus komputer.

Mengekspor, Mencadangkan atau Memulihkan Kontak melalui Gmail || Oleh Cecep Wahyudin

Anda dapat mencadangkan kontak yang disimpan di ponsel atau kartu SIM. Jika ponsel Anda hilang atau harus diganti, Anda dapat memulihkan kontak ini di ponsel baru.

Cara memulihkan data berbeda-beda, tergantung ponsel dan versi Android. Anda tidak dapat memulihkan cadangan dari versi Android yang lebih tinggi ke ponsel yang menjalankan versi Android lebih rendah.

Jika Anda menyimpan kontak ke akun Google Anda, kontak akan otomatis muncul di ponsel setelah Anda login. Anda tidak perlu memulihkan kontak dengan cara ini.

Mengekspor kontak

  1. Di ponsel atau tablet Android, buka aplikasi Kontak Aplikasi kontak.
  2. Ketuk Menu MenulaluSetelanlaluEkspor.
  3. Pilih satu atau beberapa akun yang akan diekspor kontaknya.
  4. Ketuk Ekspor ke file .VCF.

Mengaktifkan atau menonaktifkan pencadangan otomatis

Saat pertama kali menyiapkan akun Google Anda di ponsel, Anda akan ditanya apakah ingin mencadangkan data. Untuk mengubah setelan ini:

  1. Di ponsel, buka aplikasi Setelan.
  2. Ketuk SistemlaluCadangan.
  3. Aktifkan atau nonaktifkan Cadangkan ke Google Drive.

Memulihkan kontak dari cadangan

Penting: Anda tidak dapat memulihkan cadangan dari versi Android yang lebih tinggi ke ponsel yang menjalankan versi Android lebih rendah.

  1. Di ponsel Anda, buka aplikasi Setelan.
  2. Ketuk Google.
  3. Ketuk Menyiapkan & memulihkan.
  4. Ketuk Pulihkan kontak.
  5. Jika Anda memiliki beberapa akun Google, ketuk Dari akun untuk memilih kontak akun yang akan dipulihkan.
  6. Ketuk ponsel dengan kontak yang akan disalin.
  7. Jika Anda tidak ingin menyalin kontak dari kartu SIM atau penyimpanan ponsel Anda, nonaktifkan kartu SIM atau Penyimpanan perangkat.
  8. Ketuk Pulihkan, tunggu hingga “Kontak dipulihkan” muncul.
  9. Untuk menghindari duplikat, ponsel hanya memulihkan kontak yang belum ada. Kontak Anda yang dipulihkan juga disinkronkan dengan akun Google Anda saat ini dan perangkat lainnya.

Selamat Mencoba & Semoga Bermanfaat

10 Penyebab Laptop Cepat Rusak yang Harus Diperhatikan || Oleh Michael Yudo

Untuk beberapa kalangan, laptop merupakan alat kerja penting karena sifatnya yang simple dan portable. Tentu kita semua ingin memiliki laptop yang dapat bertahan lama (tidak cepat rusak). Terkadang kerusakan pada laptop disebabkan oleh kebiasaan buruk kita sendiri. Berikut 10 Penyebab Laptop Cepat Rusak yang Harus Diperhatikan.

1. Tidak Memasang Baterai Laptop dan Langsung Menghubungkan Laptop ke Sumber Listrik

Banyak diantara kita yang salah paham, bila menggunakan laptop langsung tersambung ke listrik dengan kondisi baterai laptop dilepas, akan membuat baterai laptop menjadi tahan lama. Padahal, tindakan tersebut dapat merusak motherboard laptop. Penyebabnya adalah, karena kondisi tersebut rawan akan loncatan daya listrik yang naik turun tidak teratur, dan bisa menyebabkan korsleting.

2. Charge Laptop Meski Baterai Belum Habis

Usahakan untuk segera mengisi baterai (charge), jika mendapatkan notifikasi daya baterai yang hampir habis. Jangan menunggu sampai baterai kosong sama sekali, dan jangan mengisi baterai laptop yang masih memiliki persentase baterai di atas 30%. Kedua hal tersebut justru membuat daya baterai akan semakin berkurang.

3. Pasang Charge ke Laptop Dulu atau ke Listrik Dulu?

Jika kalian memiliki pertanyaan yang sama, jawabannya adalah kalian harus menyambungkan charger terlebih dahulu ke sumber listrik sebelum menghubungkannya ke laptop. Alasannya, loncatan arus pada charger ketika pertama dihubungkan tidak stabil, dan itu salah satu penyebab kerusakan pada motherboard.

4. Meletakkan Laptop di Pangkuan atau di Tempat Empuk

Menggunakan laptop di pangkuan atau di tempat empuk seperti kasur, sofa, dan benda lainnya harus dihindari. Karena hal tersebut membuat aliran udara di bawah laptop menjadi terhambat, sehingga udara panas dari laptop akan terperangkap.

Penyebabnya yaitu sifat dari benda-benda empuk yang tidak dapat membuang udara panas dan lebih bersifat menyerap panas. Itu artinya, saat laptop sedang bekerja dan lubang sirkulasinya tertutup, maka hal ini akan menyebabkan laptop cepat panas yang berujung overheat pada komponen laptop.

5. Meletakkan Benda Berat di Atas Laptop

Jangan sekali-kali atau membiasakan meletakkan benda berat seperti buku tebal, dan benda lainnya di atas laptop, karena kebiasaan tersebut beresiko terjadi kerusakan pada layar laptop.

Biasanya tanda-tanda kerusakan layar laptop adalah muncul garis-garis vertikal atau horizontal dan jika terus dibiarkan layar laptop akan rusak secara permanen. Tentu kalian tidak ingin kan layar laptop menjadi rusak gara-gara hal sepele ini ? apalagi mengingat harga layar laptop juga cukup mahal.

6. Meletakkan Benda Cair di Dekat Laptop

Mungkin kalian termasuk orang-orang yang sering meletakkan minuman, baik itu kopi, teh, ataupun air putih di dekat laptop dengan tujuan agar lebih mudah menjangkaunya jika sedang haus. Sebenarnya tidak masalah jika kalian meletakkan benda cair di dekat laptop asalkan tidak tumpah. Pertanyaannya, apa kalian bisa menjamin minuman itu tidak akan menumpahi laptop ?

Laptop termasuk benda elektronik yang beresiko akan mengalami kerusakan jika terkena cairan. Sebaiknya, kalian harus memberi jarak minuman / benda cair lainnya dengan laptop untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.

Apabila sudah terlanjur terjadi, langkah pertama adalah segeralah matikan laptop, lepas semua komponen laptop mulai dari baterai dan lainnya, kemudian keringkan semua komponen laptop. Kalian baru bisa menggunakan laptop kembali, apabila semua komponen dinilai sudah kering dan aman untuk dipakai kembali.

7. Meletakkan Benda Bersifat Magnet di Dekat Laptop

Perlu diingat, mendekatkan benda yang mempunyai sifat magnet ke benda-benda elektronik seperti laptop bisa menyebabkan kerusakan. Karena di dalam perangkat laptop terdapat benda-benda yang memiliki sifat magnet, yaitu hard disk. Apabila kalian mendekatkan magnet ke laptop, bisa saja semua data yang tersimpan di dalam perangkat laptop akan hilang secara permanen.

8. Tingkat Kecerahan Layar Laptop Terlalu Tinggi

Menggunakan tingkat kecerahan layar laptop yang terlalu tinggi, selain bisa merusak pengelihatan mata, juga bisa membuat baterai laptop menjadi boros. Oleh karena itu, aturlah tingkat kecerahan pada laptop sesuai dengan kebutuhan.

9. Menutup Laptop dalam Keadaan Masih Menyala

Apabila laptop sudah selesai dipakai, alangkah baiknya jika kalian mengikuti prosedur mematikan laptop dengan cara me-shutdown. Tahukah kalian? Jika terlalu sering menutup laptop dalam keadaan menyala, ternyata berbahaya untuk keamanan dan performa dari laptop itu sendiri.

Oleh karena itu, hindari menutup laptop dalam keadaan menyala sebisa mungkin. Jika perlu setelah laptop di-shutdown, tunggu dahulu beberapa saat agar hawa panas yang dihasilkan laptop dapat dikeluarkan sepenuhnya dengan baik.

10. Jarang Membersihkan Laptop

Mungkin hal ini terdengar sepele, padahal kebiasaan seperti ini dapat membahayakan laptop. Alasannya tidak lain adalah debu yang menempel pada komponen laptop dapat mengganggu kinerja dari laptop itu sendiri.

Maka, sebaiknya bersihkan secara rutin bagian luarnya paling tidak seminggu sekali, terutama debu yang menempel di bagian bawah laptop atau yang menghalangi sirkulasi udara tempat mengeluarkan panas.

Itulah 10 Penyebab Laptop Cepat Rusak, yang mungkin sebagian besar terjadi karena kebiasaan buruk atau kelalaian kita sendiri. Semoga artikel ini bermanfaat dan dapat membantu Anda untuk lebih berhati-hati lagi dalam merawat laptop agar tidak cepat rusak dan dapat berumur panjang.

Mengunci File Microsoft Office Menggunakan Password || Oleh Michael Yudo

Mengunci file Microsoft Office (baik Word, Excel maupun PowerPoint) adalah cara untuk memprivasi file, karena setiap dari kita pasti memiliki file atau dokumen yang bersifat rahasia (privasi). Terkadang file atau dokumen kita simpan di laptop, email, ataupun Google Drive.

Selain dapat mencegah terjadinya copy paste file oleh orang yang tidak bertanggung jawab, mengunci file juga efektif untuk suatu pekerjaan maupun pribadi.

Kamu juga akan lebih mudah berbagi dokumen dengan orang lain, dengan syarat orang tersebut juga mengetahui password file yang sudah dibuat. Berkaitan dengan password, tentunya kita bisa menggunakan kata sandi yang terdiri dari angka, huruf, simbol dan bahkan kombinasi antar ketiganya.

Mengunci file Microsoft Office sangatlah mudah, tidak perlu aplikasi tambahan, karena sudah tersedia fiturnya. Di sini menggunakan contoh Microsoft Word, tetapi langkah-langkahnya sama untuk Microsoft Office yang lain, seperti Microsoft Excel dan Microsoft PowerPoint.

Langkah-langkahnya :

  • Buka terlebih dahulu dokumen yang akan dikunci menggunakan password.

  • Selanjutnya buka menu File pada Microsoft Office.

  • Lalu pilih Info dan Protect Document

  • Pilih Encrypt with Password untuk mengenkripsi dokumen dengan kata sandi.

Gunakan kata sandi yang mudah diingat, tetapi disarankan tetap mengkombinasikan huruf dan angka. Jika sudah, tinggal klik OK.

Kata sandi bersifat case-sensitive dan dokumen hanya bisa diakses jika mengetahui kata sandi yang telah dibuat.

Demikianlah langkah-langkah terkait cara mengunci file di Microsoft Office. Bagi yang ingin mengunci file penting atau yang bersifat privasi, disarankan untuk menggunakan kata sandi yang selamanya tidak akan pernah kamu lupakan.

 

 

8 Tips Agar Tidak Menjadi Korban Phising || Oleh Cecep Wahyudin

Anda perlu waspada terhadap aktivitas phising. Kejahatan online ini masih kerap terjadi dan terus menjadi ancaman bagi aktivitas online. Jika menjadi korbannya, Anda bisa menderita banyak kerugian, baik menjadi korban pencurian data maupun korban penipuan. Agar anda bisa terhindar dari kejahatan phising, inilah beberapa tips yang perlu Anda lakukan:

1. Selalu Update Informasi terkait Phising

Anda sudah belajar tentang jenis phising. Namun, tidak menutup kemungkinan jenis kejahatan online akan terus berkembang. Baik dari media yang digunakan untuk phising ataupun jenis serangan yang dilakukan.

cara mengatasi phising dengan update informasi

Oleh karena itu, selalu ikuti berita perkembangan phising dengan baik. Salah satunya dengan memiliki rasa ingin tahu apabila ada insiden keamanan yang terjadi, seperti kebocoran data pengguna Tokopedia atau Bukalapak baru-baru ini.

Apakah kejadian tersebut dimulai dari aksi phising? Bagaimana kejahatan online tersebut dilakukan? Atau, berbagai pertanyaan lainnya.

Meskipun Anda menjadi sasaran phising, Anda belum tentu menjadi korban. Kuncinya adalah apakah Anda melakukan klik pada link yang disiapkan oleh pelaku phising atau tidak.

cara mengatasi phising dengan waspada pada link yang diterima

Seperti Anda tahu, email dan website untuk phising dibuat mirip dengan aslinya. Namun, selalu ada hal yang membedakan sumber resmi dengan palsu. Bisa dari nama domain yang aneh, form pengisian data yang mencurigakan, bahasa konten tidak seperti yang biasa Anda terima, dan lain sebagainya.

Jadi, sebelum meng-klik link apapun, pastikan link tersebut aman.

selalu pastikan link yang diberikan sesuai dengan pengirim resmi

Caranya, arahkan mouse ke link tersebut tanpa diklik (hover). Kemudian, akan muncul informasi URL dari link tersebut. Jika mengarah ke website asli, berarti aman. Jika mengarah ke website lain yang tidak dikenal, lebih baik urungkan niat Anda.

3. Pastikan Keamanan Website yang Diakses

Jangan kunjungi website yang tidak aman, terutama website yang akan memproses data pribadi atau finansial. Hanya lakukan transaksi pada website yang menggunakan SSL saja, yaitu website yang ditandai dengan penggunaan protokol HTTPS.

pastikan website yang diakses aman

Dengan memastikan aktivitas online Anda hanya pada website yang aman, maka kemungkinan Anda menjadi korban phising lebih kecil.

4. Gunakan Browser Versi Terbaru

Sarana Anda untuk melakukan aktivitas online adalah browser. Jadi, selalu gunakan versi browser terbaru yang dapat melindungi keamanan data dan privasi Anda.

selalu gunakan versi WordPress terbaru

Langkah ini penting karena setiap browser merilis versi terbaru, selalu terkait dengan perbaikan pada celah keamanan dan fitur yang lebih efektif. Untuk memudahkan, Anda cukup mengaktifkan status automatic update di tiap browser yang Anda gunakan.

5. Waspada Ketika Dimintai Data Pribadi

Pada dasarnya, jangan pernah memberikan data pribadi Anda ketika mengakses sebuah website. Kecuali, website tersebut memang resmi dan data Anda dibutuhkan untuk menjalankan proses transaksi.

Sebagai contoh, terdapat beberapa toko online yang hanya melayani pembelian dari anggota yang sudah terdaftar. Namun, ada juga yang memperbolehkan transaksi pembelian tanpa harus login. Apapun pilihan Anda, lakukanlah yang paling memberikan dampak keamanan minimal.

6. Cek Akun Online Anda secara Rutin

Tak jarang Anda melakukan registrasi ke berbagai platform atau situs dan kemudian tidak pernah menggunakannya lagi. Padahal, semua informasi Anda masih tersimpan di platform tersebut.

Rekomendasi yang dapat kami berikan, lakukan penghapusan akun dan data jika sudah tidak digunakan. Atau, Anda bisa terus melakukan perubahan password secara berkala di akun tersebut jika masih ingin menggunakannya di waktu tertentu.

7. Gunakan Two-Factor Authentication

Jika platform yang Anda gunakan menyediakannya, selalu aktifkan Two-Factor Authentication (2FA). Sistem ini menggunakan verifikasi 2 langkah, yaitu password dan ponsel Anda.

selalu gunakan autentikasi 2FA

Pada saat pelaku phising sudah menemukan username dan password Anda tapi tidak dapat memasukan kode verifikasi 2FA, platform tidak akan melanjutkan proses. Artinya, akun Anda akan terlindungi dengan lebih baik.

8. Lakukan Scan Malware secara Berkala

Salah satu serangan dalam phising adalah meminta Anda mendownload file tertentu melalui email palsu yang Anda terima. Pada saat melakukannya, bisa saja Anda sedang mengunduh malware yang akan bekerja di komputer Anda secara rahasia.

Untuk menghindari hal ini, gunakanlah software anti-malware yang akan melakukan scan secara otomatis sesuai dengan setting yang Anda gunakan. Jangan lupa untuk segera menghapus script yang mencurigakan yang bisa saja mencuri informasi pribadi Anda.

5 Tips WhatsApp || Oleh Michael Yudo

Whatsapp merupakan salah satu aplikasi perpesanan populer yang paling banyak digunakan oleh masyarakat global.

Namun WhatsApp tidak hanya sekadar mengirim pesan, aplikasi itu memberikan banyak fitur lainnya yang jarang diketahui banyak pengguna. Berikut lima tips WhatsApp :

1. Mencari obrolan spesifik

Pengguna tidak bisa mengontrol obrolan yang masuk setiap saat dan menumpuk menjadi puluhan atau bahkan ratusan obrolan dengan berbagai topik, baik obrolan individu ataupun grup sehingga akan sulit untuk mencari informasi penting di antara obrolan tersebut.

Lewat fitur mencari obrolan, pengguna dapat melihat kembali informasi tersebut. Untuk mencarinya, cukup ketuk ikon pencarian atau mengetik di bilah pencarian untuk mencari apa pun. Masukkan satu kata penting dan WhatsApp akan mencari serta menampilkan semua hasil di seluruh percakapan di dalam aplikasi.

2. Temukan kontak yang paling sering berbagi pesan

Pengguna mungkin pernah bertanya-tanya kepada siapa pengguna paling banyak mengobrol setiap hari melalui WhatsApp. Untuk mengetahuinya, buka Settings > Data and Storage Usage > Storage Usage dan pilih kontak untuk melihat bagaimana pengguna berkomunikasi dengannya.

Daftar susun yang ditampilkan ini berdasarkan orang yang paling sering pengguna kirimi data, termasuk pesan teks, video, dan gambar.

3. Tambahkan penekanan pada kata-kata

Pengguna tidak dibatasi hanya mengetik pesan di font WhatsApp dasar secara default. Tetapi pengguna juga dapat menambahkan penekanan melalui huruf tebal (bold), miring (italic), dan dicoret (strikethrough).

Jika pengguna ingin membuat kata tebal (bold), cukup tambahkan tanda bintang (*) di kedua sisi kata yang pengguna ketikkan. Untuk cetak miring (italic), tambahkan garis bawah (_) di kedua sisi, sementara untuk menghasilkan kata yang dicoret cukup tambahkan tilde (~) di kedua sisi.

4. Arsipkan obrolan

Saat pengguna mengarsipkan obrolan, obrolan itu tidak terhapus selamanya tetapi disembunyikan dari jendela obrolan utama sehingga mencegah orang lain lebih sulit untuk melihatnya secara sekilas.

Untuk mengarsipkan obrolan di iOS, geser dari kanan ke kiri pada jendela obrolan kemudian ketuk Arsip. Di Android, pengguna dapat menekan lama pada obrolan lalu ketuk pada folder arsip.

5. Membalas pesan obrolan grup secara pribadi

Tidak sedikit pengguna WhatsApp yang lebih nyaman berbicara dengan seseorang secara pribadi daripada di grup dengan banyak orang. WhatsApp memiliki fitur yang memungkinkan pengguna membalas pesan di grup secara pribadi.

Untuk pengguna iOS, tekan dan tahan pesan dalam obrolan > ketuk Lainnya > ketuk Balas Secara Pribadi. Sementara di Android, pengguna harus menekan dan menahan obrolan > ketuk tiga titik di sudut kanan atas > ketuk Balas Secara Pribadi.

Hybrid PDF pada LibreOffice || Oleh Cecep Wahyudin

PDF Hibrid adalah file yang dapat dibaca seperti file PDF umumnya, akan tetapi memiliki format ODF, sehingga memungkinkan rekan-rekan mengedit kembali, apabila terjadi kesalahan dalam pengetikan / penginputan dengan menggunakan LibreOffice.

Keuntungan menyimpan dokumen dalam format PDF Hibrid juga memungkinkan rekan-rekan berbagi dokumen diantara penampil dokumen tanpa mengkuatirkan masalah kompatibilitas sambil tetap memiliki kemampuan untuk dapat mengedit isinya.

Berikut cara mengaplikasikannya :
Aktifkan opsi ini dari menu File -> Export as PDF dan centang kotak  Hybrid PDF (Embed PDF File) lalu klik Export untuk menyimpannya dalam bentuk PDF.

 

Selamat Mencoba. Semoga Bermanfaat.

Penyebab Baterai Ponsel Cepat Habis dan Cara Mengatasinya || Oleh Michael Yudo

Baterai adalah sumber daya utama bagi banyak perangkat portabel seperti ponsel. Agar dapat digunakan berkali-kali, jenis baterai yang digunakan oleh perangkat ini adalah yang dapat diisi ulang.

Beberapa baterai ponsel model lama dapat dilepas dan diganti jika sudah rusak. Sedangkan saat ini banyak smartphone yang sudah mengadopsi fitur baterai yang tidak dapat dilepas (non-removable).

Meskipun sebuah ponsel memiliki ukuran baterai yang besar (dihitung dalam mAh), belum tentu daya tahan baterainya bagus. Terdapat beberapa penyebab baterai ponsel cepat habis. Utamanya disebabkan oleh beberapa fitur atau aplikasi ponsel yang terus berjalan di belakang layar atau tingkat kecerahan layar yang terlalu tinggi.

Berikut ini adalah beberapa penyebab baterai ponsel cepat habis, lengkap dengan bagaimana menanggulanginya, agar daya baterai lebih baik.

1. Tingkat Kecerahan Layar Terlalu Tinggi

Saat berada di luar ruangan yang cerah, kadang kita harus menaikkan tingkat kecerahan layar ponsel kita. Gunanya tidak lain agar kita dapat membaca layar dengan mudah. Ternyata hal ini adalah salah satu penyebab utama mengapa daya baterai lebih cepat terkuras.

Untuk meminimalisir hal ini, segera atur kembali tingkat kecerahan ponsel kita serendah mungkin (cukup untuk bisa membaca layar di dalam ruangan) setelah aktivitas di luar ruangan selesai. Jika tidak ingin ribet mengatur-atur, gunakan saja fitur kecerahan layar otomatis yang akan berubah sesuai kondisi pencahayaan di sekitarnya. Cara lain yang bisa dilakukan untuk menghemat daya baterai adalah dengan segera mematikan layar ponsel setelah berhenti menggunakannya.

2. Pemindai WiFi Terus Bekerja

Umumnya setiap ponsel pintar sudah dibekali dengan fitur WiFi agar dapat terhubung ke jaringan nirkabel tersebut. Cukup dengan mengaktifkan tombol WiFi di menu pengaturan jaringan, ponsel akan bekerja mencari sinyal WiFi yang tersedia. Terhubung dengan jaringan WiFi adalah sebuah cara untuk menghemat kuota data kita.

Jika ternyata tidak ada sinyal WiFi yang ditemukan dan kita membiarkan pemindai WiFi terus bekerja, maka bukan tidak mungkin baterai ponsel jadi cepat habis. Oleh karena itu, segera matikan pemindai WiFi jika kita tidak menemukan sinyal WiFi yang bisa digunakan.

3. GPS Aktif Sepanjang Hari

GPS yang terus-terusan aktif juga bisa menjadi salah satu penyebab baterai ponsel cepat habis. Jika fitur ini tidak dimatikan, sistem akan terus bekerja melacak lokasi di mana kita berada (saat terhubung ke internet). Fitur ini memang sangat berguna bagi sebagian pengguna, sehingga diaktifkan terus sepanjang hari.

Beberapa aplikasi membutuhkan GPS untuk dapat bekerja, seperti Google Maps saat kita hendak mencari sebuah lokasi. Jika hal ini sedang tidak dibutuhkan, pastikan untuk mematikan GPS dan menutup aplikasi tersebut.

4. Aplikasi yang Terus Berjalan di Belakang Layar

Penyebab baterai ponsel cepat habis lainnya adalah adanya aplikasi-aplikasi yang terus berjalan di belakang layar tanpa sepengetahuan kita. Tidak semua aplikasi yang telah selesai kita gunakan dan tutup akan berhenti begitu saja. Beberapa di antaranya ada yang terus beraktivitas di latar belakang untuk tujuan-tujuan tertentu.

Kita dapat mengetahui aplikasi mana saja yang menggunakan daya baterai paling banyak dengan cara ke pengaturan baterai (tersedia di Android dan iOS). Di sana terdapat informasi yang menunjukkan aplikasi-aplikasi yang berjalan lengkap dengan besaran daya baterai yang telah mereka konsumsi. Agar baterai jadi lebih awet, kita dapat menonaktifkan aplikasi-aplikasi tidak penting yang bekerja di belakang layar. Jika ponsel-mu memiliki fitur optimisasi bawaan, kamu bisa menggunakan hal itu untuk memaksimalkan daya baterai.

5. Berlebihan Menggunakan Aplikasi dan Aktivitas yang Menguras Baterai

Beberapa aplikasi hiburan seperti video dan music streaming bisa sangat menguras daya baterai jika digunakan berlebihan. Begitu juga dengan bermain game-game bergrafis berat, jika kita terlalu lama menggunakannya, maka baterai ponsel bisa cepat terkuras. Sedangkan contoh aktivitas yang dapat menguras cukup banyak baterai jika dipakai berlebihan adalah tethering.

Jadi, bagaimana caranya agar baterai ponsel kita lebih hemat ? Misalnya, jika ingin membaca sebuah berita atau mencari informasi, kamu bisa membaca daripada menonton video. Juga, hindari bermain game untuk jangka waktu yang lama, karena selain dapat menguras daya cukup cepat, hal itu juga dapat membuat masa pakai baterai lebih cepat menurun.

6. Susah Sinyal

Smartphone akan menggunakan lebih banyak daya saat mencoba terhubung di area dengan sinyal rendah. Jika kita tidak bisa mendapatkan sinyal, sebaiknya nyalakan mode pesawat (airplane mode), agar daya ponsel tidak terkuras cepat. Kemudian restart koneksi seluler ketika sudah berada di area dengan jangkauan sinyal yang lebih baik.

7. Software Tidak Up-To-Date

Masalah baterai ponsel cepat habis juga dapat disebabkan oleh software yang sudah usang atau tidak up-to-date. Software yang diperbarui biasanya membawa perbaikan untuk bug-bug tertentu yang mungkin berkontribusi pada masalah masa pakai baterai ponsel kita. Jika memang demikian, sebaiknya segera perbarui software ke versi yang lebih baru. Catatan : perbaruan software baru pada smartphone bisa dicek manual melalui opsi perbaruan di menu pengaturan.

8. Masalah Pada Hardware

Masalah pada hardware utamanya disebabkan oleh kondisi baterai yang sudah buruk dan pengisi daya yang rusak. Jika masa pakai baterai ponsel kita sudah melebihi ketentuannya, maka bukan tidak mungkin masalah baterai cepat habis akan terus terjadi sepanjang hari.

Selain itu, pengisi daya atau charger yang tidak berfungsi dengan baik juga dapat menyebabkan kerusakan pada baterai yang akhirnya berpengaruh pada daya tahannya. Jika kedua hal ini yang menjadi penyebab utama baterai ponsel cepat habis, maka opsi terbaik kita adalah mengganti baterai atau charger dengan yang baru.

Beberapa baterai smartphone masa kini tidak dapat kita lepas sendiri, sehingga harus dilakukan oleh ahlinya di pusat layanan. Hal yang paling penting di sini adalah dengan menggunakan produk pengganti atau aksesoris original, agar kualitasnya terjamin. Meskipun produk original selalu dijual lebih mahal, tetapi apa yang kamu dapatkan bisa sesuai dengan ekspektasi yang diinginkan.

Itulah beberapa penyebab baterai ponsel atau smartphone cepat habis plus cara mengatasinya. Kasus di atas terjadi berbeda-beda di setiap pengguna ponsel, jadi kemungkinan kecil semuanya terjadi bersamaan dalam satu perangkat.

Jika masalah-masalah di atas sudah diperbaiki tapi baterai ponsel masih tetap boros, solusi terbaiknya adalah dengan mengganti ponsel dengan unit baru. Daripada harus mengeluarkan banyak biaya untuk perbaikan berkepanjangan, bukankah membeli yang baru bisa lebih baik dan hemat ? 😀

Membuat Kemiringan Teks pada LibreOffice Calc || Oleh Cecep Wahyudin

Pada kesempatan kali ini saya akan menjelaskan cara membuat kemiringan teks pada LibreOffice Calc. Berikut langkah-langkahnya :

a) Pilih satu atau beberapa cells , kemudian klik kanan dan pilih Format Cells atau melalui menu Format > Cells.

b) Pada jendela Format Cells di bagian Text orientation atur kemiringan sudutnya. Pilih salah satu pada bagian Reference edge dan klik OK.

c) Maka tampilan yang dihasilkan sebagai berikut :

 

 

Semoga Bermanfaat & Selamat Mencoba